SMS GRATIS

Rabu, 12 Januari 2011

Browsing » Belajar PhotoshopVII Teori Dasar Photoshop

Telur itu Merah Jenderal! 

Judulnya nyeremin yaa.. itu karena kita mau bikin telur berwarna merah dan mengkilap. cara bikinnya simple banget loh..wow.. ya udah tanpa basa-basi.. kita mulai saja..
seperti biasa buat dokumen baru yaa..

terus buat layer baru dan warnain terus kasih warna gradient dari abu-abu gelap ke abu-abu terang.. kira-kira aja.. kalo salah kan tinggal di UNDO. hehehe..

Klik filter > Render > Lighting Efect. Sesuaikan sama gambar di bawah yaa .. kalo udah sesuai.. klik Ok.

catatan : bisa juga bikin beberapa bulatan lighting dengan cara DRAG gambar lampu yang di tengah bawah di samping tong sampah, ke objek gambar. Dan cobain bentuk-bentuk lain nya..
jadinya harus seperti ini yaa..

Sekarang Klik Filter > artistic > Plastic Warp . gak usah di setting.. seadanya aja. jadinya seperti ini nih :

Pake efek Hard Light supaya terang seperti gambar dibawah:

Klik Image > Adjustment > Hue & Saturation atau di keyboard pencet CTRL + U. Setting yaa :

Jadinya bakalan seperti ini  :

Cobain yang banyak yaa telurnya… jadinya keren banget pasti..
Selamat mencoba ya..

Area kerja Photoshop 

area-kerja.jpg
Keterangan :
A : Menu
B : Tool Option Bar
C : Pallete Well
D : Toolbox
E : Status Bar
F : Area Gambar
G : Dari atas ke bawah : navigation palette, color palette, history palette dan layer palette.
Ini area kerja nya aja. Fungsi-fungsi dari tool-tool photoshop akan aku jelasin nanti yaa..

Kenalan dengan Adobe Photoshop 

Siapa sih yang tak kenal dengan adobe photoshop? Software keren untuk pengolahan image yang gak diragukan lagi. Bisa photoshop apalagi sampai mahir, pasti gampang cari duit deh. Adobe Photoshop bisa membuat orang puas ( Ooh yes ), bisa membuat orang ngomong “kok bisa ya”, bisa membuat orang geleng-geleng kepala, dan bisa membuat orang membayar mahal. Itulah Adobe photoshop.
Keren kan.?

Ngomongin tentang Adobe photoshop, pasti fikiran kita langsung tertuju ke desain grafis. Ya iyaa lah… masa photoshop buat ngetik ? pasti ada deh dari pembaca yang ngomong dalem hati. :p
Photoshop memiliki tool-tool yang sangat banyak dan gak mungkin kita menghafalkan dalam beberapa menit, atau hari bahkan bulan. Tapi kalau kita terbiasa dengan tool-tool tersebut, wahh dijamin deh banyak yang cepet mahir. Ya… itu dia.. kuncinya cuman praktek!
Gimana cara prakteknya?
Download tutorial terus praktekan !
Kalau cuman baca buku dan langsung praktek, sebenernya bagus juga cuman kadang kita suka terpaku ke teori lagian kalo dibuku biasanya praktek yang dibahas cuman sedikit. Dulu aku rajin banget download tutorial-tutorial dari internet dan hasilnya lumayan banyak. Kebanyakan sih bahasa inggris. Tapi dengan mencoba dan meraba-raba bahasanya, bisa jalan juga.. toh biasanya di tutorial itu ada gambar-gambar nya, jadi sebeneranya gak jadi masalah.
Aku belajar Photoshop selama sekitar 2 bulan, dari nol! Sering ke warnet buat download tutorial, terus praktek sesuai petunjuk tutorial tersebut sampe bisa. Aku praktekin satu persatu, abis itu dicoba sekali lagi tanpa melihat tutorial. Karena terbiasa praktek jadi aku terbiasa dengan tool-tool di photoshop, bahkan sampe hafal fungsi-fungsi nya. Saking seneng nya waktu belajar kadang sampe lupa waktu, pernah belajar mulai jam 10 gak kerasa ujug-ujug udah pagi. Jadi idelanya kita seneng dulu sama photoshop trus belajar, supaya gak ada tekanan waktu belajarnya.
Masih mau belajar?? Kenal dulu sama Photoshop… Tak kenal maka tak sayang bukan?

 

Tool-tool photoshop 

Menu
menu-photoshop.jpg
1. File
Berkaitan dengan file seperti menyimpan, membuka, export, import, dan cetak.
2. Edit
Menu editing secara umum seperti cut, copy, paste, transform image, serta untuk mengatur preferences Adobe Photoshop.
3. Image
Berisi editing image untuk mengatur warna, hue/saturation, brightness/contrast, ukuran.
4. Layer
Berkaitan dengan manajemen layer pada image, seperti menambah layer, menghapus, menambah efek pada layer, serta masking.

5. Select
Berkaitan dengan selection image.
6. Filter
Berhubungan dengan pada Photoshop yang dapat digunakan untuk memberi Efek tertentu pada image.
7. View
Digunakan untuk pengaturan view seperti zooming image, menampilkan skala, dan sebagainya.
8. Window
Digunakan untuk mengatur / menampilkan window
9. Help
Untuk menampilkan help dan tutorial Adobe Photoshop.

2. Tool Option Bar
tool-option-bar.jpg
Hampir semua tool pada Toolbox memiliki options, yang ditampilkan pada Tool Option bar. Options tersebut digunakan untuk mengatur nilai parameter atau
option dari tool yang sedang aktif/dipilih. Sebagai contoh :
tool-option-bar2.jpg
Setelah nilai parameter pada tool option bar diubah-ubah , (kita dapat mengembalikannya lagi menjadi nilai default (nilai semula). Yaitu dengan memilih icon tool yang ada di sebelah kiri, kemudian klik tombol . Pada context menu yang muncul, pilih Reset Tool untuk mengembalikan nilai default dari tool yang sedang dipilih. Apabila ingin mengembalikan nilai default semua tools, pilih Reset All Tools.

reset-all-tool.jpg
Moga-moga penjelasan saya jelas :D ( bersambung….)

Tool-tool photoshop..sambungan 

Sambungan dari tool-tool photoshop yang pertama, sekarang ke area ToolBox. Toolbox fungsinya sangat penting karena memudahkan kita. Berikut ini akan dijelaskan mengenai fungsi dari masing-masing tools yang terdapat pada toolbox Adobe Photoshop . Untuk cara penggunaan lebih detil masing-masing tools akan dijelaskan secara terpisah.
toolbox.jpg
A. SELECTION TOOL
  • A.1. Marquee Tool
    Saat kita klik Marquee Tool kita bisa melihat ada 4 jenis marquee tool
    1. Rectangular Marquee (Shortcut keyboard: M, atau Shift + M)
    Digunakan untuk membuat area selection berbentuk segi empat pada image.
    2. Elliptical Marquee (Shortcut keyboard: M, atau Shift + M)
    Digunakan untuk membuat area selection berbentuk elips atau lingkaran pada image.
    3. Single Row Marquee
    Digunakan untuk membuat area selection satu baris pada image (ukuran tinggi selection adalah 1 pixel)
    4. Single Column Marquee
    Digunakan untuk membuat area selection satu kolom pada image (ukuran lebar selection adalah 1 pixel).  
  • A.2. Move Tool
    Shortcut keyboard: V
    Digunakan untuk menggeser/memindah selection, layers, dan guides.
  • A.3. Lasoo Tool
    (Shortcut keyboard: L, atau Shift + L untuk mengubah jenis Lasoo) Terdiri dari 3 jenis yaitu:
    1. Lasoo
    Digunakan untuk membuat area selection dengan bentuk bebas
    2. Polygonal Lasoo
    Digunakan untuk membuat area selection berbentuk polygon
    3. Magnetic Lasoo
    Digunakan untuk membuat area selection dengan cara menempelkan
    tepi selection pada area tertentu pada image.
  • A.4. Magic Wand Tool
    Shortcut keyboard: W
    Digunakan untuk membuat area selection yang memiliki warna serupa.Perbedaan toleransi warna dapat diatur pada tool option bar.
B. CROP & SLICE TOOL
  • B.1. Crop Tool
    Shortcut keyboard: C
    Digunakan untuk memangkas image (memotong dan membuang area tertentu dari image)
    B.2. Slice Tool
    (Shortcut keyboard: K, atau Shift + K untuk mengubah slice)
    Terdiri dari 2 jenis yaitu:
    1. Slice Tool
    Digunakan untuk membuat potongan-potongan dari suatu image
    2. Slice Select Tool
    Digunakan untuk memilih potongan pada suatu image
C. RETOUCHING TOOL
  • C.1. Patch/Healing Brush Tool
    (Shortcut keyboard: J, atau Shift + J mengubah tool)
    1. Patch Tool
    Digunakan untuk mengecat/melukis pada area tertentu image dengan pola (pattern) atau sample tertentu. Cocok untuk memberbaiki image yang rusak.
    2. Healing Brush Tool
    Digunakan untuk mengecat/melukis image dengan pola atau sample tertentu. Cocok untuk memperbaiki image yang agak rusak.
  • C.2. Stamp Tool
    (Shortcut keyboard: S, atau Shift + S untuk mengubah tool) terdiri dari 2 jenis yaitu:
    1. Clone Stamp Tool
    Digunakan untuk melukis image dengan sample image tertentu
    2. Pattern Stamp Tool
    Digunakan untuk melukis image dengan menggunakan pola tertentu
     
  • C.3. Eraser Tool
    (Shortcut keyboard: E, atau Shift + E untuk mengubah jenis eraser)
    Terdiri dari 3 jenis yaitu:
    1. Eraser
    Digunakan untuk menghapus pixel image dan mengembalikannya ke state tertentu.
    2. Background Eraser
    Digunakan untuk menghapus area tertentu image menjadi transparan.
    3. Magic Eraser
    Digunakan untuk menghapus area tertentu image yang memiliki warna yang serupa menjadi transparan dengan satu kali klik.
  • C.4. Sharpen, Blur, Smudge Tool
    (Shortcut keyboard: R, atau Shift + R)
    1. Sharpen Tool
    Digunakan untuk menajamkan area tertentu pada image.
    2. Blur Tool
    Digunakan untuk menghaluskan/mengaburkan area tertentu pada image.
    3. Smudge Tool
    Digunakan untuk menggosok/mencoreng area tertentu pada image
  • C.5. Dodge, Burn, Sponge Tool
    (Shortcut keyboard: O, atau Shift + O)
    1. Dodge Tool
    Digunakan untuk menerangkan warna di area tertentu pada image
    2. Burn Tool
    Digunakan untuk menggelapkan warna di area tertentu pada image
    3. Sponge Tool
    Digunakan untuk mengubah saturation di area tertentu pada image.
D. PAINTING TOOL
  • D.1. Brush Tool
    (Shortcut keyboard: B, atau Shift + B untuk mengubah tool) Terdiri dari 2 jenis yaitu:
    1. Brush Tool
    Digunakan untuk melukis image dengan goresan kuas
    2. Pencil Tool
    Digunakan untuk melukis image dengan goresan pencil
  • D.2. History Brush Tool
    (Shortcut keyboard: Y, atau Shift + Y untuk mengubah jenis)
    Terdiri dari 2 jenis yaitu:
    1. History Brush Tool
    Digunakan untuk melukis image menggunakan snapshot atau state history dari Image
    2. Art History Tool
    Digunakan untuk melukis image menggunakan snapshot atau state
    history dari image, dengan model artistik tertentu. 
  • D.3. Gradient, Paint Bucket Tool
    (Shortcut keyboard: G, atau Shift + G)
    1. Gradient Tool
    Digunakan untuk mengecat area yang dipilih (selected area) dengan
    perpaduan banyak warna.
    2. Paint Bucket Tool
    Digunakan untuk mengecat area yang dipilih dengan warna foreground
    atau pola tertentu.
E. DRAWING AND TYPE TOOL
  1. E.1. Selection Tool
    (Shortcut keyboard: A, atau Shift + A untuk mengubah jenis) Terdiri dari 2 jenis yaitu:
    1. Path Selection Tool
    Digunakan untuk melakukan selection path
    2. Direct Selection Tool
    Digunakan untuk mengubah anchor dan direction point dari path.
    E.2. Type Tool
    (Shortcut keyboard: T, atau Shift + T untuk mengubah jenis) Terdiri dari 4 jenis yaitu:
    1. Horizontal Type Tool
    Digunakan untuk membuat tulisan secara horizontal
    2. Vertical Type Tool
    Digunakan untuk membuat tulisan secara vertikal
    3. Horizontal Type Mask Tool
    Digunakan untuk membuat selection berbentuk tulisan secara horizontal
    4. Vertical Type Mask Tool
    Digunakan untuk membuat selection berbentuk tulisan secara vertikal
  2. E.3. Pen Tool
    1. Pen Tool
    (Shortcut keyboard: P, atau Shift + P)
    Digunakan untuk membuat path dengan lengkung-lengkung yang halus
    2. Freeform Pen Tool
    (Shortcut keyboard: P, atau Shift + P)
    Digunakan untuk membuat path berbentuk bebas (sesuka kita )
    3. Add Anchor Point Tool
    Digunakan untuk menambah anchor point atau titik editor pada path
    4. Delete Anchor Point Tool
    Digunakan untuk menghapus anchor point tertentu pada path  
5. Convert Point Tool
Digunakan untuk mengubah anchor dan direction point tertentu pada path
  • E.4. Shape Tool
    (Shortcut keyboard: U, atau Shift + U untuk mengubah jenis)
    1. Rectangle Tool
    Digunakan untuk menggambar bentuk segi empat
    2. Rounded Rectangle Tool
    Digunakan untuk menggambar segi empat melengkung
    3. Ellipse Tool
    Digunakan untuk menggambar ellipse
    4. Polygon Tool
    Digunakan untuk menggambar polygon
    5. Line Tool
    Digunakan untuk menggambar garis lurus
    6. Custom Shape Tool
    Digunakan untuk menggambar bentuk tertentu dari daftar bentuk yang ada
F. ANNOTATION, MEASURING & NAVIGATION TOOL
  • F.1. Notes Tool
    (Shortcut keyboard: N, atau Shift + N untuk mengubah jenis)
    1. Notes Tool
    Digunakan untuk membuat catatan pada image seperti copyright.
    2. Audio AnnotationTool
    Digunakan untuk membuat suara/audio pada image
  • F.2. Eyedropper, Measure Tool
    (Shortcut keyboard: I, atau Shift + I)
    1. Eyedropper Tool
    Digunakan untuk mengambil sample warna pada image untuk warna
    foreground
    2. Color Sampler Tool
    Digunakan untuk mengambil berbagai sample warna pada image
    3. Measure Tool
    Digunakan untuk mengukur jarak atau sudut pada image
  • F.3. Hand Tool
    Shortcut keyboard: H
    Digunakan untuk menggeser/memindah bidang pandang image di dalam window view area.
  • F.4. Zoom Tool
    Shortcut keyboard: Z
    Digunakan untuk memperbesar atau memperkecil tampilan image.
  • F.5. Background and foreground color
    Supaya default tekan tombol D maka warna foreground dan background menjadi putih dan hitam. Untuk menukar warna background dan foreground tekan tombol X.
  • F.6. Normal and Quickmask Mode
    Normal Mode : Semua fungsi seperti brush akan berjalan seperti biasanya. Quickmask Mode : fungsi brush bisa dipakai untuk seleksi cuman jika setelah proses quickmask maka yang diseleksi malah dibagian luar nya.
  • F.7. Screen Mode
    Untuk melihat tampilan area kerja windows.
Huaa.. lumayan pegel juga bapak-bapak, ibu-ibu… hehehe..  (masih Bersambung)

Tool-tool lain yang penting di Adobe Photoshop 

Masih ada beberapa tool yang mungkin berguna  
1. FILL
Edit > fill
Berfungsi untuk memberi warna di dalam area seleksi atau warna keseluruhan kalau tidak ada seleksi. Warna bisa diatur didalam windows option nya.
2. STROKE
Edit > stroke
Berfungsi untuk mewarnai garis di area seleksi. Ketebalan dan warna bisa diatur di dalam window option nya.
3. TRANSFORM
Edit > Transform
Tool ini untuk mentransformasi gambar di dalam layer tertentu.
Scale : untuk merubah besar kecilnya suatu gambar
Rotate : untuk memutar gambar
Skew, distorsi, perspektif, warp : untuk merubah bentuk gambar sesuai keinginan kita.
Rotate 180 : untuk memutar gambar sebesar 180 derajat.
Rotate 90 CW : untuk memutar gambar sebesar 90 derajat searah jarum jam
Rotate 90 CCW : untuk memutar gambar sebesar 90 derajat berlawanan arah jarum jam.
Flip horizontal : untuk memirror gambar kearah Horizontal
Flip Vertikal : untuk memirror gambar kearah Vertikal.
4. MODE
Image > Mode
Untuk merubah system pewarnaan, diantaranya :
- RGB : Red, Green, Blue
- CMYK : Cyan Magenta Yellow Black
- Grayscale : untuk warna Hitam Putih.
5. ADJUSTMENT
Image > adjustment
Untuk menentukan terang gelapnya gambar ( Brightness/Contrast. Dan bisa pula untuk menentukan warna ( Hue/Saturation )
6. IMAGE SIZE
Image > image size
Untuk merubah besar kecilnya suatu gambar. Bedanya dengan di tool transform adalah seluruh image berubah nilai besar kecilnya.
7. CANVAS SIZE
Image > canvas size
Untuk merubah besar kecilnya background. Dan ini akan membuat gambar di layer menjadi terpotong.
8. ROTATE CANVAS
Image > Rotate Canvas
Untuk memutar background beserta gambar yang ada didalam area gambar.
9. INVERSE
Select > inverse
Untuk menyeleksi yang bukan area seleksi sebelumnya. Tool ini berfungsi hanya jika ada image atau layer yang terseleksi.
10. FEATHER
Select > feather
Untuk memperhalus atau membuat blur suatu gambar yang sudah terseleksi. Ini biasanya digunakan pada saat pemisahan suatu objek gambar dengan background nya.
11. EFFECT
Tool untuk membuat effect ini ada semua di dalam toolbar filter.
12. RULER
View > ruler
Untuk menampilkan ukuran di area gambar. Ukuran bisa disetting dengan cara klik kanan di ruler area gambar maka akan muncul satuan ukuran yang akan digunakan. Seperti pixel, cm , inches, dll.
Kalau kita drag ruler ke dalam area gambar maka akan muncul suatu garis bantu berwarna biru terang. Dan garis bantu ini tidak akan tercetak kalau kita print.
13. SNAP
View > snap
Untuk menempatkan gambar dengan pas sesuai dengan keinginan kita. Kalau kita drag suatu objek gambar dan kita sudah mengaktifkan tool snap ini maka kita tidak perlu susah-susah untuk menempatkan gambar. Kita bisa menempatkan gambar pas ditengah, di pinggir atau pada garis bantu.
14. MENAMPILAKAN TOOL
Untuk menampilan tool kita cukup dengan mengklik toolbar windows maka akan muncul tool yang akan kita pakai. Seperti layer, color, history, brush dll.
Kalau ada yang masih kurang dan mau tanya tool yang belom dimengerti silahkan tanya aja langsung melalui komentar.. Insya Allah akan saya jelasin.

Tutorial Photoshop : Membuat Bayangan suatu Image 

Langkah pertama, buat file baru yang gak terlalu besar.. contoh seperti gambar dibawah :
File > New
1.jpg
Lalu tekan tanda T di toolbox untuk membuat suatu Huruf. Terserah kamu kata-kata nya. Ok.. saya tuliskan “ILMUPHOTOSHOP”.
3.jpg
Kita pindah ke Layer Palette. Klik lalu drag layer huruf yang baru dibuat ke tombol “create new layer” seperti terlihat pada gambar.
4.jpg
Taraaa… Muncul layer baru dengan nama yang sama tapi dibelakangnya ada tulisan copy. Klik kanan layer copy tersebut dan klik rasterize layer. ( Rasterize layer digunakan untuk mengubah layer huruf atau gambar vektor menjadi layer image utuh.)
5.jpg
Masih di layer copy. Klik Edit > Transform > Flip Vertical.
Geser Image Copy yang tadi sampai seperti pada gambar dibawah. Supaya gak keluar rel, pindahkan layer copy tadi sambil menekan tombol SHIFT di keyboard.Atau dengan menekan tombol panah ke bawah.
 6.jpg
Klik Gradient Tool setting seperti gambar.
7.jpg
Klik Layer > layer mask > Reveal All
Klik terus Drag & Drop seperti gambar.
8.jpg
Hasilnya musti kayak gini.
9.jpg
Gampang kan?
Selamat mencoba! Kalau kurang jelas , kasih pertanyaan di komentar aja ya.. thx
[tag] tutorial photoshop, membuat bayangan [/tag]

Tutorial Photoshop : Membuat Text Transparan 

11.jpg
Pertama buka file gambar di photoshop. Lalu buat text dengan text tool dengan warna putih.
21.jpg
Gunakan font Times New Roman “60″, dan tulis text nya.
Lalu di text layer klik kanan dan pilih “Blending Options…”. pilih blending option Multiply.
31.jpg
lalu klik “Bevel and Emboss”. Dan sesuaikan dengan gambar dibawah
41.jpg
Eits….Jangan klik OK dulu, masih ada yang harus disetting.
Klik “Stroke”.
51.jpg
Nah sekarang boleh deh klik “OK.”
Gambar harus jadi kayak gini yaa..
61.jpg
Lalu klik kanan kembali layer text kemudian klik “Blending Options…”. Klik “Bevel and Emboss”. Supaya keliatan 3D.
71.jpg
Eits…jangan klik Ok… masih ada yang harus dikerjakan.
Sekarang tandai dan klik “Contour”. Settingan seperti gambar bawah.
81.jpg
Lalu klik Color Overlay.
Setting seperti gambar.
91.jpg
Lalu klik OK.
Lalu sambil tekan ctrl klik layer text. Maka akan keluar garis putus-putus di tepi huruf. Lalu buat layer baru dengan klik di toolbar layer > new > layer.
Masih di layer baru, klik brush tool dan gunakan blur brush 5px. Jangan lupa, foreground color dirubah menjadi putih.
10.jpg
Lalu warnai tepi huruf dengan brush tool tadi. Tipis saja supaya kelihatan
lebih terang. Lalu ganti blending mode dengan overlay.
Hasilnya harus seperti ini :
111.jpg
Selamat mencoba!

Tutorial Photoshop: Membuat foto di dalam Text

Buka file gambar, gambar apa aja deh.. kalo saya pake gambar tembok seperti dibawah.
tembok1.jpg
Klik Text tool di toolbox
 tembok-21.jpg

Tulis kata-kata terserah kamu aja. Saya tulis kata TEMBOK.
tembok-31.jpg
Klik layer background terus tekan ctrl + J. Maka muncul duplikat background.
tembok-51.jpg
Setelah itu klik layer background yang aseli lalu tekan ctrl + backspace untuk menetralkan gambar suatu layer (dalam hal ini layer background) menjadi background color. catatan: kalo untuk mereset suatu layer ke foreground color tekan alt+backspace.
tembok-61.jpg
hasilnya si background jadi putih.
kita teruskan… Tukar posisi background color copy ke paling atas dengan cara men-drag.
tembok-71.jpg
Terus.. aktifkan layer background copy, Tekan Ctrl+ Alt+ G ( untuk Clipping mask) . Hasilnya :
tembok-81.jpg
Aktifkan layer “TEMBOK” lalu klik 2x untuk menampilkan blending Option.
Contreng Drop shadow dan bevel and embos. Itu untuk memberikan efek 3D.
tembok-101.jpg
Kamu bisa coba otak atik di tool blending Option ini..
Selesai deh.. hasilnya musti kayak gini yaa
tembok-111.jpg
Ada pertanyaan .?? di form komentar aja yaa.. Insya Alloh di jawab.

Teori Dasar Photoshop

Area kerja Photoshop
Kenalan dengan Adobe Photoshop
Tool-tool photoshop
Tool-tool photoshop..sambungan
Tool-tool lain yang penting di Adobe Photoshop

Tutorial Dasar

Membuat foto di dalam Text
Membuat Bayangan suatu Image
Merubah warna mata
Menganalisa Gambar dengan Histogram di Photoshop
Auto Blend Keren (CS3)
Bermain dengan Gradient
Cara mudah mempertajam gambar
Membuat Warna berbeda dalam 1 gambar
Membuat Kumis & Jenggot dengan Photoshop
Membuat Efek Pecah pada foto
Membuat Bingkai Sederhana dengan Mudah!
Marhaban Yaa Ramadhan..
Cara-cara meng-Clone ( Kloning )
Membuat ZebraCar
Membuat Text dengan List Bertumpuk
No Smoking!
Cara gampang membuat Gold TEXT effect
Membuat Bubble sederhana
Membuat Gumpalan Air ( WaterDrop) di Foto
Dasar-dasar membuat Efek Starburst dengan Photoshop
eknik Dasar Resize Image, Warna Sephia dan Menghilangkan Background
Efek Cat Air pada Foto
Memperhalus Foto HandPhone yang Resolusi Rendah
Dasar-dasar Menggambar Vektor dengan Photoshop
Menggambar Vektor (Vector) dengan Photoshop
Belajar Membuat Animasi Dengan Photoshop
Membuat Efek Kembar
Membuat Foto Wedding ( Menggabungkan 2 gambar)
Membuat Animasi Berubah bentuk dengan Photoshop
Membuat “Real” Tatoo
Membuat Historical Foto Buat Hiasan Dinding
Membuat Efek Cinema pada Foto
Membuat Gulungan Pada Foto ( Peeling )
Tips Membuat Header Website atau Blog dengan Mudah
Foto Luna Maya Terbakar!
Foto Efek : Cara Mudah Membuat Foto Jadul
Foto Sandra Dewi Dibuat Hitam Putih tapi Glamor
Memoles Foto Bunga Citra Lestari ( foto BCL ) dengan efek Retro Color
Efek Grid pada Foto Tamara Bleszynski
Photo First Aid ( Pertolongan Pertama Pada Foto )
Menghilangkan Kerutan di Wajah dengan Photoshop
Cara Melekin Mata yang tertutup waktu difoto
Membuat Signature / watermark dengan Brush Buatan Sendiri
Membuat Efek yang gak Extreme but Nice
Efek Soft Tone pada Foto
Video Tutorial Bisu – Membuat Lingakaran 3D dengan bayangannya
Efek dua TOne dalam 1 foto
Belajar Mewarnai Foto dengan Gradient Map
Membuat Efek Highlight pada Foto Rossa
Membuat Efek Foto Kanvas
Cara lain menghaluskan Wajah dengan Photoshop
Cara Memasukan Foto Cinta Laura ke dalam Template

Tutorial Menengah

Membuat Text Transparan
Membuat Efek Matrix ( Simpel banget )
Bikin LCD Monitor Keren
Membuat Wallpaper Garang.
Membuat background keren lagi yuk!
Desain Foto buat di cetak..
Membuat Pas foto Murah dengan Photoshop!
Membuat Pasfoto Sendiri
Mengubah musim dengan Photoshop
Membuat Batik pake Photoshop
Design Web 2 Style.
Membuat Efek 3D dengan “Lighting Effect”
Edit foto dengan Efek Oil Painting
Efek Infra Merah Pada Photography
Efek HDR (High Dynamic Range) dengan Photoshop
Membuat Huruf 3D
Design dengan PEN tool
Membuat Kartu Lebaran Sederhana
Cara Make Over wajah dengan mudah
Berkreasi dengan foto..biar lebih keren..
Membuat Efek kayu dan Warna Terkelupas..
Membuat CD ( Compact Disc ) dan bukan Celana Dalem :p
Cara Mudah Membuat Sketsa Pensil dari Foto
Membuat kayak foto beneran ( 3d Realistic photo)
Cara Mengubah Photo jadi Kartun
Menguruskan Badan dengan Mudah..
Membuat Foto Text
Membuat Chrome Text Effect
Membuat Bendera Kusut
Photo Effect – Gak tau efek apaan nih!
Teknik Dasar Membuat Efek Mozaik dengan Background Gambar
Membuat Effect Keren Dalam 1 Menit!
Memperbaiki Foto yang Rusak
Realistic Photo Object
Bermain Lighting Effect
Membuat Effect Taped ( Solasi Bening)
Beauty Butterfly Girl
Photo In a Box
Membuat Efek Perangko
Membuat Anyaman dari Foto dengan Photoshop tentunya..
Tutorial Photoshop : Membuat Efek Foto didalam foto :o
Membuat Efek Manga pake Photoshop
Membuat Wallpaper Dian Sastro pake Efek Futuristik
Membuat Header Website / Blog yang lebih Artistik dengan Mudah
Membuat Efek Bola Kristal dengan Mudah
Membuat Bingkai Kayu Realistik pada Foto Miyabi a.k.a Maria Ozawa
Membuat Foto Kartun Tapi bukan Gambar Vektor
Efek Dream Photoshop
Membuat Ucapan Happy Birthday
Foto Marilyn Monroe dibuat tidak Jadul
Membuat Efek Dave Hill
Foto Choki Sitohang dengan Efek Avatar
Membuat Efek Urban dengan Adobe Photoshop
Membuat Efek Retro Glamor di Foto Dewi Sandra
Tutorial Membuat Efek Grunge pada Foto
Membuat Bola Jabulani (Bola Piala Dunia 2010) dengan Photoshop
Membuat Polar Effect dengan Filter Polar Coordinates
Membuat Efek Photo Booth pada Foto Krisdayanti

Semoga bermanfaat.. Selamat belajar


 


 


 


 


 


 


 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar